Tempat yang wajib dikunjungi bagi yang suka minum. Rekomendasi lima tempat minum Yokocho di Tokyo

Yokocho, kawasan tempat makan & minum dengan cita rasa lokal yang sekarang ini sedang menarik perhatian baru di Jepang setelah akhir-akhir ini yang versi bersuasana retro menjadi viral. Yokocho adalah tempat wisata kuliner di mana izakaya (pub bergaya Jepang) dan restoran muran berjejeran di sepanjang gang, menyatukan semua jenis makanan lezat dan sekaligus tempat di mana kamu dapat merasakan budaya Jepang. Berikut adalah rekomendasi lima Yokocho yang berada di Tokyo, mulai dari Ameya Yokocho yang klasik yang berada di Ueno, hingga Asakusa Yokocho, yang baru saja dibuka tahun 2022 lalu, yang juga disebut dengan neo-Yokocho, yang khusus kami persembahkan bagi kalian pecinta kuliner!
※Semua harga yang tertera dalam artikel ini sudah termasuk pajak dan berlaku pada saat penulisan artikel per tanggal 1 Januari 2023. Ada kemungkinan isi konten berubah, jadi silakan cek langsung pada masing-masing fasilitas untuk mendapatkan informasi terbaru.

Berakar dari pasar gelap pasca perang? Sejarah munculnya “Yokocho”

Tempat yang bertuliskan “yokocho” banyak ditemukan di berbagai tempat di Jepang, tapi tahukah kamu apa arti dari “yokocho” ini?

“Yokocho” mengandung arti jalan sempit atau gang yang membentang di samping jalan utama sebuah kota. Kedua sisi gang tersebut dipenuhi dengan restoran-restoran dan tempat minum dan seringkali dipakai sebagai tempat berkumpul di malam hari.

Namun, “yokocho” yang sekarang ini juga merupakan salah satu tempat wisata, berasal dari sebuah pasar gelap yang terbentuk mulai di Tokyo dan kemudian di kota lainnya di Jepang setelah selesainya Perang Dunia II. Pada periode pasca perang tersebut, kelangkaan akan barang dan inflasi terus berlanjut, dan pasar gelap di gang-gang ini dipenuhi orang-orang yang berbelanja makanan dan keperluan sehari-hari.

Akan tetapi, beberapa tahun kemudian, dikarenakan pengetatan peraturan, sebagian besar pasar-pasar gelap tersebut ditutup satu per satu. Meskipun pasar gelap tersebut dihancurkan atau dibongkar paksa, ada beberapa diantaranya yang terlahir kembali sebagai yokocho yang ada hingga saat ini. Kandidat utama yokocho yang terpilih adalah Ameya Yokocho (disingkat Ameyoko) di Ueno, Omoide Yokocho di Shinjuku, yang merupakan salah satu tempat wisata terkenal Tokyo. Tempat-tempat ini masih mempertahankan jejak masa lalu dan masih dicintai sebagai gang yang dipenuhi restoran dan izakaya. 

Ameya Yokocho di Ueno: Tiga rekomendasi tempat makan & minum di salah satu tempat wisata terbaik di Tokyo!

© Tokyo Convention&Visitors Bureau

Salah satu tempat terkenal adalah Ameya Yokocho, Ueno. Jalan yang dipenuhi dengan deretan toko sepanjang 500 yang juga dikenal dengan Amoyoko ini membentang di sepanjang jalur kereta api dari Sta. JR Ueno hingga Sta. JR Okachimachi di Taito-ku, Tokyo. Meskipun sepanjang tahun ramai dengan kunjungan para wisatawan, awalnya tempat ini merupakan salah satu jalan kecil yang awalnya merupakan pasar gelap. Konon, tempat ini dinamakan “Ameyoko” dikarenakan pada zaman pasca perang, tempat ini banyak terdapat toko permen (Ame=飴 /permen) dan banyaknya barang impor dari Amerika.


© Tokyo Convention&Visitors Bureau

Seluruh kawasan ini dipenuhi oleh wisatawan yang berbelanja makanan, bahan makanan, bumbu-bumbu, pakaian, kosmetik dan lain-lain, serta sapaan yang luar biasa dari para pemilik toko. Jika kamu tidak yakin tempat mana yang sebaiknya dikunjungi, cobalah mampir di ketiga tempat terbaik berikut atas rekomendasi staf FUN! JAPAN. Banyak pemilik toko yang ramah terhadap pengunjung yang datang, jadi akan sangat menyenagkan jika mencoba untuk berkomunikasi dengan mereka.

Toko populer nomor 1 di Ameya Yokocho, Ueno: Dapatkan snack murah di Niki no Kashi

Toko Niki no Kashi, yang memiliki dua cabang toko di Ameya Yokocho, Ueno, Tokyo, adalah sebuah toko grosir snack yang telah lama berdiri sejak lama, dengan sejarahnya yang lebih dari 70 tahun, menawarkan lebih dari 5,000 produk, termasuk produksi pengann dari seluruh penjuru Jepang! Di sini tersedia berbagai macam kue sembei dan coklat yang cocok dijadikan oleh-oleh untuk teman atau rekan kerja. Di antara semua produk, produksi yang terbaik yang harus dicari adalah barang dengan kemasan raksasa! Manfaatkan layanan bebas pajak untuk menghemat uang!

Niki no Kashi / 二木の菓子

  • Alamat:
    Niki no Kan toko cabang nomor pertama / 二木の菓子 第一営業所 : 1-4-8, Ueno, Taito-ku, Tokyo
    Niki No Kashi Big-Kan / 二木の菓子 ビック館 : 4-6-1, Ueno, Taito-ku, Tokyo
  • Jam buka:
    Niki no Kan toko cabang nomor pertama / 二木の菓子 第一営業所 : 10:00 – 17:00
    Niki No Kashi Big-Kan / 二木の菓子 ビック館 : 10:00 – 19:00

Toko populer nomor 2 di Ameya Yokocho, Ueno: Shimura Shoten: Sekantung penuh coklat hanya seharga ¥1,000!

Shimura Shoten, tempat yang populer dengan “lelang” coklat yang telah menjadi “trade mark” nya Ameyoko, adalah tempat lainnya di mana kamu dapat memborong camilan hanya dengan seharga \1,000, kamu dapat mengisi kantong plastik dengan coklat ataupun kue sampai penuh, yang nilainya setara dengan \2,000! Perhatikan papan berwarna kuning dan dapatkan “Tas fukubukuro coklat” dengan harga terbaik!

Shimura Shoten

  • Alamat: 6-11-3, Ueno, Taito-ku, Tokyo
  • Jam buka: 10:00 – 18:00

Toko populer nomor 3 di Ameya Yokocho, Ueno: Niku no Ohyama cabang Ueno, yang terkenal sebagai penjual kroket wagyu yang renyah dan juicy

Toko Niku no Ohyama, yang dimiliki langsung oleh pedagang grosir daging yang mempunyai sejarah sejak didirikan tahun 1932. Hidangan yang wajib dicoba ini adalah Wagyu Menchi (semacam kroket daging) seharga \420~, yang terbuat dari daging sapi wagyu. Adonan luar yang membalut koroket yang renyah, dengan isinya yang juicy, hingga mengeluarkan sari pati daging dari dalam saat kamu menggigitnya…Selain itu Niku no Ohyama ini juga menjual berbagai macam hidangan gorengan lain seperti Yamitsuki Menchi seharga \150, ataupun Tokusei Menchi seharga \220, yang cocok disantap bersama minuman bir.

Niku no Ohyama cabang Ueno

  • Alamat: 6-13-2, Ueno, Taito-ku, Tokyo-2
  • Jam buka:
    [Jam makan siang] 11:00 - 15:00 (Sabtu, Minggu, hari libur 14:00)
    [Jam makan malam] 15:00(Sabtu, Minggu, hari libur 14:00) - 22:0

Ameya Yokocho / アメヤ横丁

  • Alamat: 4~6 Ueno, Taito-ku, Tokyo
  • Akses: Sedikit berjalan kaki dari Sta. Ueno, Sta. Okachimachi, Sta. Uenohirokoji, atau Sta. Naka-Okachimachi di semua jalur.

Omoide Yokocho di Shinjuku: Tempat berkumpulnya izakaya unik

© Shinjuku Convention & Visitors Bureau

Omoide Yokocho, adalah kompleks tempat minum yang terletak dekat West Exit Stasiiun Shinjuku, Tokyo. Gang yang penuh dengan hiasan lentera merah yang menerangi gang-gang sempit ini merupakan “rumah” bagi sekitar 60 buah restoran, terutama izakaya (pub bergaya Jepang), restoran motsuyaki (sate jeroan), yakitori (sate ayam), dll. Kebanyakan buka hingga tengah malam pukul 23:00 ~ 24:00, hingga mudah diakses dari hotel-hotel yang tak jauh dari tempat ini. Beberapa dari restoran masih terus menyajikan makanan yang menggunakan resep sejak pendirian restoran, hingga kamu berkesempatan menikmati hidangan dengan cita rasa dan suasana kuno.

Omoide Yokocho / 思い出横丁

  • Alamat: 1-2-1, Shinjuku, Shinjuku-ku, Tokyo
  • Akses: Sekitar 1 menit berjalan kaki dari jalur JR di Sta. Shinjuku, atau Sta. Shinjuku Nishiguchi dari jalur Toei Oedo.

Harmonica Yokocho di Kichijoji, Tokyo: Berlokasi dekat dari stasiun dengan 100 buah lebih izakaya

© Tokyo Convention&Visitors Bureau

Harmonica Yokocho yang terletak dekat North Exit Sta. Kichijoji, adalah salah satu yokocho yang wajib dikunjungi. Layaknya Ameya Yokocho di Ueno, tempat ini merupakan salah satu gang kecil yang berakar dari pasar gelap pasca perang. Ada berbagai teori, akan tetapi konon namanya diambil dari deretan toko kecil yang menyerupai mulut harmonica. Gang-gang sempit ini dipenuhi dengan sekitar lebih dari 100 toko, dengan berbagai jenis bisnis, termasuk izakaya, toko ikan, toko bunga, toko kue Jepang, dll. Dalam beberapa tahun terakhir, bermunculan pula bar dan kafe yang modis, menjadikan tempat di mana toko-toko lama dan baru hidup berdampingan secara harmonis.

Harmonica Yokocho/ ハーモニカ横丁

  • Alamat: 1 - 2 Kichijoji Honcho, Musashino, Tokyo
  • Akses: Berjalan kaki sekitar 1 menit dari Stasiun Kichijoji di setiap jalur.

Fotogenik dan juga stylish? Yokocho terbaru yang mutakhir, Neo-Yokocho

Saat memasuki era Reiwa (2019 ~), di Tokyo telah dibuka ‘Neo Yokocho’, adalah sebuah yokocho yang merupakan perubahan total dari yokocho retro tradisional. Yokocho yan menampilkan kedai-kedai minum di pinggir jalan yang dibuat secara mutakhir ini mengkhususkan diri pada tema-tema unik dan elemen-elemen yang penuh gaya, menggabungkan suasana nostalgia khas yokocho dengan interior yang layak untuk diunggah di Instagram. Kami memilih dua ‘neo yokocho’ yang saat ini di Jepang sedang menarik perhatian, mulai dari toko-toko di satu lantai bisnis hingga tempat populer yang telah direnovasi dari sebuah rumah yang sudah tua.

Neo Yokocho 1, Asakusa Yokocho di Asakusa: Kenakan kimono dan saksikan festival tradisional Jepang!

Asakusa Yokocho adalah sebuah theme park makanan dan festival di Asakusa, area pusat kota tradisional Jepang. Selain ada izakaya dan restoran sushi, area ini juga merupakan ‘rumah’ bagi event tradisional yang diadakan terutama pada akhir pekan, seperti Awa Odori (tarian tradisonal dari Tokushima), Eisai (event dari Okinawa & Kagoshima), dan Yosakoi (Kochi). Tempat-tempat penyewaan kimono juga tersedia di fasilitas ini, dan ide menyewa kimono dan diabadikan ke dalam foto adalah cara standar untuk menikmati waktu di sini. Ini adalah sebuah tempat di mana kamu dapat menikmati 3 aspek sekaligus budaya Jepang; kuliner, festival dan kimono.

Asakusa Yokocho / 浅草横町

  • Alamat: Tokyo Rakutenchi Asakusa bldg lt. 4, 2-6-7 Asakusa, Taito-ku, Tokyo
  • Jam buka:
    【Kimono rental Wargo】10:00 - 19:00(Jam pengembalian terakhir 18:30)
    【Restoran】12:00 - 23:00
  • Akses: Berjalan kaki sekitar 8 menit dari Sta, Asakusa semua jalur

Neo Yokocho 2 Shinjuku ‘Hobo Shinjuku Norengai’: Mencoba pengalaman baru dengan minum di sebuah rumah/ Gudang tua

Hobo Shinjuku Norengai yang memiliki 19 lantai (dengan rencana penambahan lantai) terdiri dari Gedung Utama, yakni sebuah rumah tua yang telah direnovasi, dan Annex Gudang, yokocho pertama di Jepang yang bergaya gudang. Lokasinya tak jauh dari Shinjuku, dan daya tariknya adalah kamu dapat menikmati hidangan sambil merasa seolah-olah kamu melangkah mundur ke Jepang masa lalu. Hidangan Jepang yang tersedia di sini antara lain adalah sushi, sate unagi, motsuyaki (sate jeroan), seafood, serta berbagai macam minuman beralkohol seperti wine, champagne, sake dan cocktail. Jika kamu ingin menikmati malam dengan minum-minum, kamu datang ke tempat yang tepat!

Hobo Shinjuku Norengai / ほぼ新宿のれん街

  • Alamat: 5-20-10 Sendagaya, Shibuya, Tokyo
  • Jam buka: Bervariasi tergantung masing-masing toko
  • Akses: Berjalan kaki sekitar 5 menit dari Sta. Shinjuku dari semua jalur kereta, atau berjalan kaki sekitar 1 menit dari Sta. Yoyogi 

Walaupun kosakatanya hanya 1 buah, pengunjung dapat menikmati tempat ini dengan banyak cara. Misalnya pada pagi hari belanja di Ameya Yokocho, kemudian berjalan-jalan hingga Asakusa dan makan siang sambil menikmati festival di Asakusa Yokocho. Malam harinya kamu dapat kembali ke Shinjuku, mengunjungi Hobo Shinjuku Norengai untuk minum.

Sebagai informasi tambahan, tahun 2022 lalu telah dibuka juga ‘Kamekuro Yokocho’ yang berjarak satu menit berjalan kaki dari Sta. Kameido, dan juga ‘Ryu no Miyako Inshokugai Shinjuku Hgashiguchi Yokocho’ yang terdapat di depan East Exit Sta. Shinjuku. Selain itu kabarnya akan dibuka juga yokocho lainnya. Yokocho mana yang ingin kamu kunjungi pada liburan Jepang berikutnya?

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend