FUN! JAPAN PR

[Attractive with photos] RAMEN Revealed vol.4

Dua orang pakar berdiskusi tentang Ramen di Ippudo

20170325-20_03-ramen-Revealed
Brian MacDuckston
San Francisco asli MacDuckston yang mengambil jurusan ilmu komputer di UCLA. Setelah bertugas sebagai programmer, ia melakukan perjalanan ke Jepang, di mana ia bekerja sebagai guru bahasa Inggris dan jatuh cinta dengan ramen. Dia menulis Blog Ramen Adventures di www.ramenadventures.com.

20170325-20_01-ramen-Revealed
Hayato Ishiyama
Ishiyama, yang telah mencicipi ramen di lebih dari 6.000 restoran, sering menulis tentang ramen untuk majalah, dan menulis di The Ramen Book, diterbitkan oleh Jitsugyo No Nihon Sha. Dia bertugas sebagai konsultan untuk restoran ramen, dan menciptakan kaldu mie ramen.

Brian MacDuckston:
Ramen pertama yang bikin saya Kecanduan adalah ramen tonkotsu. Saya baru saja tiba di Tokyo, dan karena saya punya waktu, saya pergi ke restoran di dekat rumah. Di Amerika, saya hanya pernah makan ramen instan. Merupakan pengalama pertama saya mencicipi ramen tonkotsu dengan sup yang kental dan gurih.

Hayato Ishiyama:
Saya juga! Di prefektur Aomori, di mana saya berasal, satu-satunya ramen yang ada di sekitar adalah ramen shoyu. Ketika saya pindah ke Tokyo, ramen tonkotsu sudah benar-benar populer, dan tempat pertama saya kebetulan makan itu toko tonkotsu shoyu ramen Le-Kei. Saya tidak pernah mencicipi ramen yang terasa seperti itu sebelumnya, dan saya jadi tergila-gila oleh ramen tonkotsu itu.

20170325-20_02-ramen-Revealed

BM:
Akhir-akhir ini saya sering makan ramen shoyu atau Tsukemen. Tapi saya ingin makan ramen tonkotsu yang gurih karena akhir-akhir saya tidak makan ramen itu.

HI:
Saya pikir lucu juga bagaimana ramen ini menjadi popular dan menjadi yang relatif baru. Maksud saya, ramen dengan kaldu niboshi adalah genre ramen yang baik sekarang di  Tokyo, tapi sebenarnya kaldu dengan kaldu seafood telah ada sejak tahun 1998 atau lebih, dan niboshi ramen tidak mulai muncul sampai sekitar tahun 2007. Saat ini muncul beberapa jenis ramen yang merupakan ramen khas dari suatu daerah-Saya tidak pernah berpikir kompetisi ramen niboshi akan menjadi fenomena yang hangat. Kita lihat saja mungkin akan terjadi di luar negeri. Hal yang sama juga terjadi dengan ramen tonkotsu. Mulai terkenal sebagai ramen khas dari Kyushu kemudian terkenal di Tokyo bahkan sampai ke luar negeri. Hari ini, kita makan di Ippudo [ramen ramen tonkotsu terkenal], yang mana di New York juga sangat populer.

BM: Di Ippudo cabang New York East Village, pelanggan akan disambut oleh pemilik restoran, dan bahkan ada ruang tunggu. orang harus membuat reservasi untuk makan di sini.

HI: Saya ingat seragam staf Ippudo yang dibuat oleh perancang busana terkenal. Washoku (Makanan Jepang) ditambahkan ke daftar UNESCO sebagai Warisan Budaya pada tahun 2013, yang berarti bahwa masakan-Jepang-termasuk ramen-akan bertambah popular. Ramen benar-benar memiliki masa depan yang cerah!


BM:
Di sisi lain, saya tidak berpikir orang di 
Amerika sangat akrab dengan varietas ramen selain tonkotsu. Beberapa orang bahkan menyamakan ramen shoyu dengan mie instan. Ketika saya membawa tur pengunjung non-Jepang ke restoran ramen di Jepang, saya membawa mereka ke tempat-tempat yang melayani berbagai jenis ramen, dan semua orang selalu benar-benar terkejut melihat betapa lezat ramen shoyu.Tetapi banyak orang tidak suka sup yang berbau tajam, jadi ramen tonkotsu Tidak menjadi favorit mereka. Saya pernah mencoba untuk membawa pengunjung ke tempat tonkotsu ramen hanya untuk tes bau, bahkan dari jarak 500 meter, mereka terhenti dan tidak mau datang mendekat.

HI: Bagaimana niboshi ramen?

BM: Orang asing menemukan bahwa ramen ini juga sulit untuk mereka. Hanya mendengar bahwa itu kaldunya berasal dari ikan, mereka langsung tidak tertarik.

Saya pikir alasan mereka karena membayangkan kaldunya akan berbau amis. Saya mencoba untuk memberitahu mereka bahwa tidak seperti itu, tapi itu adalah usaha keras sampai akhirnya mereka percaya.

HI: Sangat disayangkan! Padahal ramen Niboshi begitu enak.

BM: Kau tahu, ramen adalah hidangan sederhana, tetapi pada saat yang sama mempunyai arti yang dalam. Orang mungkin tidak tahu apa yang mereka makan

ketika mereka disajikan makanan kaiseki yang elegan. Ini hal yang sama dengan sushi: Apa jenis yang dipakai dalam toppingnya? Tapi dengan ramen, itu adalah cerita lain. Ini mengenai mie, sup, dan topping, dan kamu biasanya bisa memberitahu apa yang kamu alami. Itulah yang membuat ramen begitu menarik.

HI: Ya, saya setuju. Bahan-bahan yang tidak terlalu 
sulit untuk dikenal. Juga sangat mudah untuk membandingkan berbagai jenis ramen. Dan sekarang, harga ramen rata-rata adalah  \ 700 sampai \ 800 semangkuk, jadi ramen adalah makanan yang tidak mahal bahwa setiap orang, dari siswa untuk senior, mampu membelinya.

20170325-20_05-ramen-Revealed

BM: Dan juga mudah ditemukan. Sepertinya restoran ramen ada di mana-mana!

HI: Saya pernah mendengar bahwa ada saja restoran ramen yang baru dibuka setiap harinya. Misi saya adalah untuk menemukan dan memberitahukan kepada orang-orang tentang restoran baru itu. Ada lebih dari 30.000 restoran ramen di seluruh negeri, tapi Tokyo jelas merupakan pemenang karena di Tokyo terdapat banyak jumlahnya.

BM: Saya suka menjelajahi restoran ramen di daerah luar Tokyo. Tapi tidak ada banyak variasi di luar sana, dan agak sulit menemukannya.

HI: Ketika saya dinas ke luar Tokyo untuk bekerja, saya dapat pergi ke retoran ramen sebanyak delapan buah restoran dalam satu hari, tetapi kehilangan daya tariknya ketika semua ramen mempunyai kesamaan rasa. Itu sebabnya tempat-tempat seperti Tokyo Station Ramen Street atau Shin-Yokohama Raumen Museum food amusement park adalah pilihan bagus untuk pengunjung orang asing yang ingin mencicipi berbagai jenis ramen.

BM: Jika kamu ingin mencoba tempat baru, cara yang terbaik untuk menemukan satu yang baik adalah dengan bertanya ke penduduk setempat. Tentu saja, selera semua orang berbeda, jadi tempat favorit mereka mungkin tidak menarik bagimu, namun sebagian besar orang Jepang pergi dan makan di restoran ramen.

HI: Setiap orang juga memiliki favorit mereka sendiri; tetapi juga, Banyak restoran yang telah ada dalam bisnis selama 10 tahun atau lebih biasanya membuat ramen yang lezat. Sayangnya, gejala itu sepertinya terbalik dan sekarang agak susah untuk menemukan restoran ramen yang telah ada sejak lama.

BM: Benar. Hayato-san, sekarang ceritakan tentang restoran ramen yang lezat yang akhir-akhir ini kam kunjungi...

Ippudo, cabang Ginza

Restoran ramen Ippudo pertama dibuka di Fukuoka pada tahun 1985. Sekarang, Ippudo memiliki cabang di seluruh Jepang, serta 12 negara termasuk AS, Inggris, Prancis, Singapura, dan Australia.

Alamat’ Central Bldg. 1F, 4-10-3 Ginza,

Chuo-ku, Tokyo

Tel. 03-3547-1010

Jam buka: 11:00-02:00; 

Jumat, Sabtu, dan sebelum libur sampai 03:00

Minggu dan hari libur sampai 01:00

Buka setiap hari (kecuali liburan Tahun Baru)

www.ippudo.com

Fotografi oleh Wataru Nishiyama, Ryuichiro Sato,dan Hayato Ishiyama

Teks oleh Mieko OtakiBekerjasama dengan Hayato Ishiyama

ID_20170315-20-06-ramen-Revealed

Recommend