"Otanjoubi omedetou", "Itadakimasu", "Tadaima", dan Ungkapan berguna lainnya saat belajar Bahasa Jepang!

  • 15 Nop 2023
  • Pauli

Di mana pun kamu menetap, mengucapkan persalaman adalah bagian penting dari komunikasi sehari-hari dengan orang lain. Hal ini juga berlaku di Jepang. Baik itu rencana untuk tinggal di Jepang, belajar, atau hanya berlibur, kamu perlu memahami cara memberi salam yang tepat dalam bahasa Jepang.

Oleh karena itu, kali ini, tim editorial FUN! JAPAN akan memperkenalkan ungkapan yang paling sering digunakan dalam kehidupan keseharian orang Jepang. Dan jika kamu mempunyai kesempatan untuk berinteraksi dengan orang Jepang, cobalah untuk mengucapkan kata-kata salam tersebut.

Baca juga Selamat Pagi, Selamat Siang, Selamat Malam dalam Bahasa Jepang

"Otanjoubi Omedeto Gozaimasu"

Ungkapan selamat ulang tahun dalam bahasa Jepang

Di Jepang, pada saat ingin merayakan sesuatu, sangatlah penting untuk menunjukkannya dalam kata-kata tulus dan rasa terima kasih.

Sebenarnya di Jepang tidak ada kebiasaan merayakan ulang tahun. Di luar Jepang, ulang tahun dianggap sebagai hari untuk merayakan kelahiran Tuhan. Seperti "Natal" yang merayakan kelahiran Yesus Kristus, yang memiliki makna religius yang kuat.

Kebiasaan merayakan ulang tahun seperti sekarang ini mulai diterapkan di Jepang setelah penerapan "Undang-Undang tentang Cara Menghitung Usia" pada tahun Showa 25 (tahun 1950 masehi).

Frase ucapan selamat ulang tahun dalam bahasa Jepang & cara mengatakannya versi kasual dan versi sopan

Frase dalam bahasa Jepang untuk merayakan ulang tahun tergantung pada siapa mengatakannya dan situasinya, ada cara mengatakan secara kasual dan sopan.

  • お誕生日おめでとうございます(Otanjoubi omedetou gozaimasu ) → Ungkapan selamat ulang tahun versi sopan
  • お誕生日おめでとう (Otanjoubi omedetou) → Ungkapan selamat ulang tahun versi kasual, seperti kepada teman, atau dari orang tua ke anak.
  • おめでとう! (Omedetou)  → Ungkapan kasual, frase untuk sahabat, saudara, atau keluarga.

Frase tambahan saat mengucapkan selamat ulang tahun dalam bahasa Jepang

Orang Jepang sejak dulu memiliki kebiasaan mengirim kartu ucapan atau surat melalui pos. Saat mengirim kartu ucapan ulang tahun, frasa berikut sering digunakan.

  • 「素晴らしい1年になりますように!/Subarashii ichinen ni narimasu you ni」→ Ungkapan yang mengandung harapan bahwa tahun mendatang akan menjadi tahun yang luar biasa.
  • 「健康で幸せな1年をお過ごしください!/ Kenko de shiawasena ichinen wo osugoshi  kudasai」→ Ungkapan yang mengandung harapan bahwa tahun mendatang akan dijalani dengan sehat, bahagia, dan tanpa masalah.
  • 「心から幸せを願っています!/ Kokoro kara shiawase wo negatte imasu」→  Ungkapan yang mengandung arti: Dari lubuk hati saya berharap kamu menemukan kebahagiaan! 

"Itadakimasu"

Budaya mengucapkan ungkapan "Itadakimasu" pada saat menerima sesuatu atau pada saat akan makan, sangat berakar dalam adat dan budaya Jepang, dan sangat dihargai sebagai tata krama saat makan dan juga sebagai tanda menghormati orang lain.

Istilah yang sama mengandung arti "Bismillah", "Itadakimasu" adalah ungkapan umum dalam bahasa Jepang yang diucapkan sebelum makan, menunjukkan rasa terima kasih sebelum makan. Ungkapan ini adalah bentuk hormat *1 untuk menerima makanan, dan diucapkan untuk menunjukkan rasa terima kasih kepada Tuhan atau orang lain yang telah memberikan / menyiapkan makanan. Ungkapan ini sangat penting dalam budaya Jepang dan digunakan sebagai bagian dari menunjukkan rasa terima kasih kepada orang lain dan alam pada saat makan.

Cara melakukannya adalah dengan mengatakan "Itadakimasu" sebelum duduk di meja makan atau sebelum makanan disajikan, menunjukkan rasa terima kasih sebelum makan.

Ungkapan hormat *1: Ungkapan hormat adalah salah satu bentuk kehormatan, di mana pembicara menggunakan ungkapan rendah hati untuk hal-hal yang dianggap berada di pihaknya, menunjukkan rasa hormat relatif kepada orang lain atau lawan bicara.

"Gochisousama"

"Gochisousama" adalah kebalikan dari "itadakimasu", yang diucapkan saat makan selesai. Yang juga memiliki arti yang sama dengan Alhamdulillah. Dalam kanji, ditulis sebagai "御馳走様". Di masa lalu, pada saat jaman tidak ada kulkas atau supermarket seperti sekarang, sangatlah sulit untuk mendapatkan bahan makanan. Kanji "馳走" berarti berlari, dan menggambarkan bagaimana seseorang berlari kesana kemari untuk menyiapkan makanan dan melayani tamu.

Seiring waktu, partikel "Go" yang merupakan bentuk sopan dari "Go-chisou" mulai mengandung arti "menghidangkan makanan", dan juga mulai merujuk pada makanan mewah.

Ada berbagai cara untuk mengungkapkan "Gochisou sama",  yakni "Gochisou sama", "Gochisou sama desu" dan "Gochisou sama deshita".

"Gochisou sama" digunakan dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Saat makan bersama keluarga di meja makan, setelah selesai makan, mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang yang telah memasak makanan. Dan "Gochisou sama desu" sering digunakan sebelum makan, untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang yang telah menyediakan makanan. Juga digunakan saat seseorang mentraktir kita.

"Gochisou sama deshita" sering digunakan setelah selesai makan, untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang yang telah menyediakan makanan. Ini juga digunakan saat seseorang mentraktir kita.

Kedua ekspresi ini adalah bentuk sopan, dan merupakan kata-kata yang menunjukkan rasa hormat kepada orang lain.

Respon terhadap "Gochisou sama" adalah "Osomatsu sama". Ini adalah ungkapan yang merendahkan diri terhadap apa yang telah disediakan, dan mengandung arti "Itu mah biasa saja", "maaf, semoga berkenan di hati".

"Tadaima"

"Tadaima" dan "Okaeri/Okaerinasai" adalah ekspresi yang sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari dengan keluarga, teman, dan orang-orang dekat lainnya dalam bahasa Jepang. Berikut adalah penjelasan tentang arti dan cara penggunaan masing-masing.

"Tadaima" adalah ekspresi yang digunakan saat tiba kembali ke rumah.

Contoh kalimat:

  •  ただいま、学校から帰ってきたよ。(Tadaima, gakkou kara kaette kita yo.) → Saya baru saja pulang dari sekolah.

"Okaerinasai"

"Okaerinasai" yang mengandung arti "Selamat datang kembali" digunakan sebagai balasan untuk ungkapan "Tadaima" (Saya baru saja pulang). Ini adalah ungkapan yang menunjukkan sambutan kepada orang yang baru saja pulang. Ketika anggota keluarga atau orang yang tinggal di atap  rumah sama, yang mengatakan "Saya baru saja pulang", orang yang sedang berada di rumah akan menjawab "Okaerinasai" atau "Okaeri". Dengan cara ini, mereka menyambut orang yang baru saja pulang dan menunjukkan suasana hangat di rumah.

Contoh kalimat:

  • おかえり!外は暑かったでしょう (Okaeri! Soto wa atsukatta deshou) → Selamat datang kembali! Pasti panas di luar ya.
  • おかえりなさい。あ!今日は早いですね (Okaeri nasai. A!Kyou wa hayai desu ne) → Selamat datang kembali. Ah! hari ini kamu pulang lebih awal dari biasanya ya. 

"Ittekimasu"

"いってきます (Ittekimasu)" & "いってらっしゃい (Itterasshai) " adalah ungkapan bahasa Jepang dalam situasi yang berlawanan dengan "ただいま(Tadaima)" dan "おかえり (Okaeri)". Berikut adalah penjelasan tentang arti dan cara penggunaan masing-masing.
"いってきます (Ittekimasu)" digunakan saat akan meninggalkan rumah. Saat akan berangkat keluar rumah, orang akan mengatakan ini kepada anggota keluarga atau orang yang sedang ada di dalam rumah.

Contoh kalimat:

  • 学校にいってきます! (Gakkou ni ittekimasu!) → Saya pergi ke sekolah ya! 

"Itterasshai"

"Itterasshai" digunakan sebagai respons terhadap "Ittekimasu".

Contoh kalimat:

  • いってらっしゃい、気をつけてくださいね! (Itterasshai, ki wo tsukete kudasai ne!) Itterasshai, hati-hati di jalan ya, nak! 

Cobalah praktekkan ungkapan di atas dengan berbicara dengan orang Jepang!

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend