[Buku Gambar STAF FUN! JAPAN] Wawancara Dengan Seorang Karyawan Kantoran (OL) Berumur 30 -an di Tokyo

Apa pendapatmu tentang OL di Jepang?
(* OL adalah istilah dari Office Lady, atau karyawan wanita yang bekerja di kantor - kantor Jepang)

Dalam seri artikel ini, kami mengintip kehidupan sehari-hari para staf kantoran Jepang yang ingin diketahui lebih banyak oleh para pembaca setia FUN! JAPAN. Kali ini kami mewawancarai Aya Yamashina, yang bertanggung jawab atas divisi EC di FUN! JAPAN dan suka minum, yang bercerita tentang gaya hidupnya, dari apa yang dia lakukan di FUN! JAPAN

Usia:30-an

Kota asal:Tokyo (Lahir di pulau terpencil)

Hobi:Bermain voli, menonton pertunjukan Takarazuka 

Dalam hal pekerjaan - Pekerjaan apa yang sekarang dijalankan Yamashina -san saat ini? 

Yamashina -san yang lahir di sebuah pulau terpencil di Tokyo dan telah menetap di Tokyo sejak SMA. Setelah bekerja di bagian penjualan di perusahaan interior dan perusahaan manajemen EC yang berhubungan dengan pakaian, dia kemudian bergabung dengan FUN! JAPAN. Pekerjaan apa saja yang telah dilakukan oleh staf kantoran dengan berbagai pengalaman di berbagai tempat kerja selama ini?

- Jenis pekerjaan apa yang dilakukan sebelum bekerja di FUN! JAPAN? 

"Sebelum bergabung dengan FUN! JAPAN, saya bekerja di e-commerce fashion. Saya bertanggung jawab atas keseluruhan produksi situs e-commerce perusahaan, mulai dari registrasi produk hingga menemukan gambar dan refrensi model , dan memilih foto. Apabila memotret produk, saya akan pergi ke lokasi serta di studio. Selain itu, bagian dari deskripsi pekerjaan saya adalah memeriksa desain spanduk tiruan untuk didistribusikan secara online dan merencanakan penjualan."

- Apa yang sekarang dilakukan di FUN! JAPAN? 

'Awalnya saya tertarik dengan konsep perusahaan FUN! JAPAN yaitu 'membangun jembatan antara Asia dan Jepang', dan saya juga tertarik dengan e-commerce FUN! JAPAN lintas batas (FUN! JAPAN SELECT SHOP → untuk Indonesia belum tersedia), jadi saya memutuskan untuk bekerja di FUN! JAPAN. Saat ini, saya terutama bertanggung jawab atas pekerjaan di situs EC lintas batas FJ yang menargetkan Taiwan dan Hong Kong. Saya mengecek sampel produk, merancang desain foto dan memikirkan tentang bagaimana kami dapat meningkatkan penjualan, dan saya melakukan uji-coba dengan rekan-rekan FUN! JAPAN saya setiap hari."

- Apakah setelah bekerja di FUN! JAPAN, kesan tentang FUN! JAPAN berubah?

"Sebelum saya bergabung dengan perusahaan ini, saya memiliki kesan bahwa FUN! JAPAN adalah sebuah perusahaan kecil, elit dan serius. Saya selalu ingin bekerja di perusahaan dengan jumlah orang yang sedikit, dan ketika saya pertama kali mendengar tentang FUN! JAPAN selama pencarian kerja, saya pikir ini akan menjadi lingkungan yang sulit karena ini adalah perusahaan ventura dengan orang-orang dari berbagai negara. Saya pikir ini mungkin lingkungan yang sulit. Namun demikian, ketika saya benar-benar bergabung dengan perusahaan, saya mendapati bahwa orang-orangnya sangat baik, dan staf Jepang dan staf asing saling bergaul dengan baik, yang membuat saya merasa sangat nyaman."

Perbedaan antara pekerjaan di FUN! JAPAN dan tempat kerja saya sebelumnya adalah waktu dan upaya yang diperlukan untuk setiap tugas. Situs e-commerce yang saya operasikan pada pekerjaan saya sebelumnya hanya dalam bahasa Jepang, jadi ada banyak pekerjaan yang bisa saya selesaikan sendiri, tetapi di FJ, bisnis utamanya adalah untuk pasar luar negeri, jadi jam kerja yang dibutuhkan lebih meningkat dibandingkan sebelumnya. Khususnya, penerjemahan dan dukungan pengguna memerlukan kerja sama dengan staf di setiap negara, dan saya menyadari pentingnya memiliki lebih banyak orang untuk saling mendukung. Apabila kami memproduksi sebuah artikel, juga memerlukan waktu untuk menerjemahkannya dari bahasa Jepang ke dalam bahasa masing-masing negara, jadi kami harus lebih peka terhadap jadwal daripada pekerjaan saya sebelumnya."

(Kegiatan di hari kerja) Apa yang dilakukan seorang OL Jepang setelah selesai kerja? 

Banyak pembaca yang pasti bertanya-tanya, apa yang dilakukan wanita karier Jepang yang bekerja keras seperti ini setelah bekerja pada hari kerja. Kami meminta Yamashina-san untuk berbagi kisahnya cara dia menghabiskan waktunya setelah bekerja sampai waktu tidur.

"Saya biasanya tiba di tempat kerja pada pukul 9.30 pagi, tetapi waktu pulang saya bervariasi: beberapa hari saya bisa pulang pada waktu reguler pukul 6 sore, sementara di hari lain saya bekerja sampai sekitar pukul 8 malam. Pada hari kerja, saya sangat suka minum sampai-sampai saya minum lima kali seminggu (wkwk). Jadi dalam perjalanan pulang kerja, saya sering membeli sake atau wine di toko minuman beralkohol di dekat rumah saya dan minum sendiri sambil menonton TV, ditemani dengan cangkir sake yang saya koleksi."

"Saya tinggal sendiri, jadi ketika saya memasak untuk sendiri, saya meniru resep yang saya lihat di Instagram dan menciptakannya kembali dengan berbagai cara. Malam itu saya menciptakan kembali menu dari sebuah pub!"

"Ketika saya memasak atau melipat cucian, saya suka bekerja sambil mendengarkan Podcast *1, yang diajarkan oleh seorang rekan kerja senior dari pekerjaan saya sebelumnya. Akhir-akhir ini, saya sangat menyukai program tentang sejarah!"
*1:Layanan yang memungkinkan pengguna mendengarkan konten audio yang didistribusikan melalui internet dari ponsel atau komputer.

"Untuk mw time dengan tujuan healing, beberapa hati yang lalu saya membuat teh matcha sendiri. Saya membeli kudpaan khas Jepang dari toko kue Jepang di pusat perbelanjaan."

(Kegiatan di akhir pekan) Apa yang dilakukan Yamashina -san di akhir pekan?

'Saya pertama kali tertarik pada bola voli setelah menonton pertandingannya di TV. Setelah itu, seorang teman merekomendasikan saya untuk bergabung dengan klub untuk orang-orang yang bekerja yang merekrut anggota untuk voli campuran, dan sekarang saya telah bermain selama sekitar lima tahun. Kami adalah tim voli amatir yang terdiri dari orang-orang yang bekerja, dan kami bertemu seminggu sekali di gym seolah-olah kami adalah klub di masa sekolah. Kadang-kadang kami bahkan bertanding dalam sebuah pertandingan!"

"Saya sebenarnya penggemar berat pertunjukan Takarazuka (*2). Jadi, setahun sekali saya melakukan perjalanan ke Kota Takarazuka di Prefektur Hyogo, di mana tempat itu berada, untuk menontonnya. Kamu juga bisa melihat pertunjukannya di Teater Tokyo Takarazuka di Tokyo, tetapi Teater Besar Takarazuka (kiri) sama besarnya dengan taman hiburan bagi saya! Saya sangat menyukai suasana seluruh kota, dengan jalan 'Hana no Michi' yang dipenuhi pepohonan (kanan) yang mengarah dari stasiun ke teater, dan objek Takarazuka Jennu."

*2:Perusahaan teater Jepang yang berbasis di Takarazuka, Hyogo, yang semua pemainnya adalah wanita, dengan sejarah lebih dari 100 tahun.

"Dalam mengerjakan desain interior kamar sendiri, saya cukup teliti, dan salah satu hobi saya adalah menanam tanaman hias. Saya membeli tanah, pupuk, pot tanaman, bibit dan papan dari toko-toko desain interior dan menatanya dengan cara yang bergaya. Di Jepang, kamu bisa membeli bibit tanaman hias di toko 100 yen, jadi saya merekomendasikannya karena sangat nyaman!"

"Baru-baru ini, saya juga menjadi kecanduan mengoleksi batu, dan saya mencoba memungut batu-batu indah saat saya menemukannya dalam liburan atau di tepi sungai. Saya memajangnya di kamar saya, dan dengan melihatnya, membuat saya merasa seperti di rumah sendiri. Mungkin perasaan yang sama seperti menghargai interior yang cantik atau lukisan yang saya sukai!

"Batu di sebelah kiri dalam foto, diambil di tepi Sungai Niyodo, Prefektur Kochi. Saya mencucinya hingga bersih dan sekarang memajangnya di kamar saya sebagai objek! Tentu saja, terkadang saya membeli batu alam dari pasar dan memajangnya."

Jadwal keseharian seorang OL Jepang versi Yamashina -san

08:30 ~ Bangun pagi| Sarapan, cuci baju, bersih-bersih

11:00 ~ Berangkat keluar rumah

11:30 ~ Nonton film di cinema dengan teman

13:00 ~ Makan siang bersama teman

14:00 ~ Jalan-jalan & belanja

16:00 ~ Afternoon tea time

18:00 ~ pulang

18:30 ~ Masak untuk makan malam sambil mendengarkan radio

19:30 ~ Makan malam

21:00 ~ Nonton drama di TV

22:00 ~ Menikmati waktu santai dengan minuman sambil cek sosmed atau nonton pertunjukan di Takarazuka channel

24:00 ~ Mandi

25:00 ~ Tidur

Tambahan: Apa pendapat Yamashina -san sebagai seorang OL, mengenai budaya tempat kerja di Jepang?

Sejauh ini, Yamashina -san telah memberi tahu tentang pekerjaannya untuk perusahaan Jepang dan gaya hidupnya yang cukup ia nikmati setelah bekerja dan pada hari libur.

Di sisi lain, adalah fakta yang tidak dapat disangkal bahwa pencarian keywords di Google untuk 'Budaya tempat kerja Jepang' akan memunculkan banyak keywords seperti 'Meninggal karena terlalu banyak bekerja' dan 'lembur' serta artikel terkait lainnya. Terakhir, kami meminta Yamashina -san, seorang staf kantoran Jepang, untuk berbicara tentang pendapatnya tentang lingkungan kerja perusahaan Jepang saat ini.

"Perusahaan tempat saya bekerja ketika pertama kali mulai bekerja memiliki jam kerja yang panjang, jadi saya pikir bekerja dengan jam kerja panjang adalah suatu kebajikan. Namun, akhir-akhir ini, ada upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Jepang dan perubahan hukum, dan 'reformasi gaya kerja' di dalam perusahaan mengalami kemajuan, dan menurut saya, tren ini semakin membaik. Saya juga kalau bisa mencoba pulang tepat waktu!"

Artikel terkait tentang budaya tempat kerja Jepang:

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend