Bagi banyak orang, "coming of age" (menjadi dewasa) adalah tonggak penting dalam hidup, karena memberikan hak untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya tidak bisa dilakukan saat masih di bawah umur. Pada saat yang sama, "coming of age" juga berarti kita harus mengambil tanggung jawab yang lebih besar atas tindakan kita di masa depan.Bagi para remaja di Jepang, coming of age adalah peristiwa yang sangat istimewa dalam hidup. Ketika remaja di Jepang berusia 20 tahun, diadakan perayaan besar-besaran, dan kota serta daerah di seluruh negeri mengadakan upacara untuk "orang dewasa baru" setempat. Selain itu, hari Senin kedua di bulan Januari ditetapkan sebagai "Hari Coming of Age" (Seijin no Hi) di Jepang. Di bawah ini, kami akan memperkenalkan berbagai fakta tentang coming of age di Jepang,jadi mari kita lihat bagaimana Jepang merayakan "coming of age" dan apa arti menjadi orang dewasa!
Tentang Coming of Age
Usia legal dewasa di Jepang adalah 20 tahun, dan bagi para remaja di Jepang, coming of age memiliki makna yang sangat penting. Orang Jepang harus berusia 20 tahun untuk dapat minum alkohol atau merokok, dan dalam masyarakat Jepang, minum alkohol memiliki makna khusus sebagai simbol menjadi anggota masyarakat dewasa. Minum alkohol sangat umum di Jepang, dan banyak orang menganggapnya sebagai cara untuk bersosialisasi dan menjalin hubungan dengan orang lain. Dalam beberapa tahun terakhir, budaya ini perlahan berubah, dengan semakin sedikit acara sosial dan anak muda yang minum lebih sedikit dibandingkan sebelumnya, namun sebagian besar orang Jepang masih menganggap coming of age sebagai peristiwa besar dalam hidup.Sebelum tahun 2015, orang Jepang harus menunggu hingga usia 20 tahun untuk dapat memilih, namun sekarang usia pemilih telah diturunkan menjadi 18 tahun. Selain itu, coming of age juga mencakup makna lain, seperti dapat menandatangani kontrak tanpa persetujuan orang tua dan berpartisipasi dalam pacuan kuda serta acara lainnya. "Coming of age" berarti para remaja telah menjadi orang dewasa yang mandiri!
Kapan Hari Coming of Age pada tahun 2026?
12 Januari 2025 (Senin) adalah Hari Coming of Age di Jepang. Ini adalah hari libur nasional di Jepang, dan sebagian besar perusahaan tutup pada hari ini.
Upacara Coming of Age
Pada "Hari Coming of Age" setiap tahunnya, Jepang mengadakan upacara coming of age, dan pemerintah daerah mengundang "orang dewasa baru" untuk berpartisipasi. Sebagian besar remaja memilih untuk menghadiri upacara yang diadakan di kampung halaman mereka, memanfaatkan kesempatan ini untuk bertemu kembali dengan teman-teman dari SD dan SMP. Banyak juga yang mengadakan reuni dan pergi minum bersama setelah upacara.
"Upacara Coming of Age" biasanya diadakan di balai masyarakat setempat, namun lokasi acara bisa berbeda-beda tergantung daerahnya. Di beberapa tempat, upacara diadakan di lokasi khusus, seperti Upacara Coming of Age di Kota Urayasu, Prefektur Chiba, yang diadakan di Tokyo Disney Resort!Walikota dan perwakilan "orang dewasa baru" memberikan pidato dalam upacara, dan terkadang ada pertunjukan tari dan musik juga. Selain itu, sebagian besar daerah memberikan hadiah kenang-kenangan kepada "orang dewasa baru".
Gadis-gadis Memakai Kimono Khusus untuk Upacara
Aspek yang paling istimewa dari "Hari Kedewasaan" adalah para gadis mengenakan kimono khusus yang disebut "furisode" saat upacara. Bagi wanita yang belum menikah, furisode dianggap sebagai pakaian paling formal, dan lengan panjangnya yang indah memberikan kesan yang mendalam.
Untuk berpartisipasi dalam Upacara Kedewasaan, kebanyakan orang memilih untuk menyewa atau membeli furisode. Furisode dasar biasanya berharga antara 100.000 hingga 150.000 yen, dan yang memiliki desain khusus harganya bahkan lebih mahal. Bahkan jika Anda memilih untuk menyewa, harganya seringkali tidak jauh berbeda dengan membeli langsung, dan furisode kelas atas bahkan bisa mencapai lebih dari 1.000.000 yen! Selain itu, beberapa wanita mengenakan furisode atau kimono yang diwariskan dari nenek atau ibu mereka.
Pada hari upacara, wanita yang berpartisipasi dalam Upacara Kedewasaan biasanya pergi ke salon kecantikan terlebih dahulu, di mana para profesional membantu mereka mengenakan kimono dan merias wajah. Sebagian besar pria mengenakan setelan jas, tetapi ada juga yang menghadiri dengan kimono pria yang disebut "hakama." Jika Anda kebetulan sedang berkunjung ke Jepang saat Hari Kedewasaan, Anda mungkin berkesempatan melihat wanita-wanita mengenakan furisode tradisional yang indah di seluruh negeri!
Comments