Kimono Putih Yang Dipakai pada Acara-acara Penting Seumur Hidup

White Kimono Worn at Important Occasions of Lifetime

Warna kimono memiliki bermacam-macam arti, dan kimono putih memiliki arti penting dalam kehidupan orang Jepang. Mari kita lihat kimono berwarna putih, yang memiliki makna sakral sejak zaman kuno dan merupakan warna yang melambangkan hidup dan mati. Sebenarnya meski disebut putih, ini sangat menarik karena tersedia dalam beragam warna.

Kimono Putih Dipakai Tepat Setelah Lahir

White Kimono Worn right after Being Born

Secara tradisional, baju putih umumnya dipakai untuk dikenakan pada bayi yang baru lahir. Selain itu, terdapat kebiasaan pembuatan motif rami pada pakaian agar sesuai dengan tanaman rami yang melambangkan tumbuh lurus dan kuat menahan serangga. Selain itu, kimono putih akan dikenakan bahkan di "Omiya-mairi" (kunjungan dan berdoa di kuil お宮参り) yaitu ketika bayi mengunjungi kuil untuk pertama kalinya dalam hidupnya.

Kimono Putih Yang Dikenakan di Upacara Pernikahan

White Kimono Worn at the Wedding Ceremony

"Putih" memiliki arti "kemurnian" dan "siap untuk diwarnai dalam adat istiadat rumah yang dinikahi". Oleh karena itu, di pesta pernikahan, pengantin wanita mengenakan kimono yang disebut Shiromuku (白 無垢 putih polos). Itu adalah warna yang melambangkan tekad kuat mempelai wanita untuk tinggal di rumah tempat dia menikah, dan akan memulai dan mewarnai hidup baru dan berhenti menjadi anak perempuan dari rumah tempat dia dilahirkan, kemudian dihidupkan kembali dengan darah baru keluarga mempelai pria. Itu cara berpikir yang sangat ala orang Jepang.

Kabarnya warna hitam adalah kimono pernikahan pria paling bergengsi (dengan lambang keluarga). Namun, dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak pria yang memakai pakaian putih agar sesuai dengan Shiromuku wanita.

Kimono Putih Dipakai oleh Orang Yang Meninggal

Bahkan pada upacara pemakaman, orang yang meninggal tersebut biasanya mengenakan kimono putih. Itu memiliki arti meninggalkan semua keinginan dan kejahatan duniawi dan meninggalkan dunia menuju akhirat dengan perasaan yang murni.

Dulu, petugas pemakaman juga mengenakan pakaian putih. Itu dimaksudkan untuk mencegah penyebaran kotoran kematian dan untuk menghilangkan kecemasan almarhum yang berangkat dalam perjalanan ke Tanah Suci. Pada pemakaman modern, pelayat dan hadirin lainnya mengenakan pakaian berkabung hitam. Ini telah berakar sejak era Meiji ketika datangnya budaya Barat.

Berbagai Acara Di Mana Kamu Dapat Melihat Kimono Putih

Occasions where you can See White Kimono

Pernahkah kamu melihat kimono putih saat liburan ke Jepang atau informasi terkait Jepang di media? Mungkin kamu pernah melihatnya dalam kesempatan ini.

Kimono Putih Dipakai oleh Biksu Kuil dan Staf Kuil Wanita

White Kimono worn by Shrine Priests and Shrine Maidens

Biksu Shinto (神主 / Kannushi) dan staf kuil wanita (巫女 / Miko) saat menjalankan ritual Shinto juga memiliki kebiasaan mengenakan kimono putih. Biksu Shinto mengenakan kimono putih dan hakama berwarna pada acara-acara khusus. Warna hakama ini ditentukan oleh status imamat. Seorang biksu muda mulai dengan kimono putih dengan hakama biru-hijau pucat, dan kemudian berubah menjadi ungu saat dia mendapatkan pengalaman. Sangat sedikit orang, seperti Daiguji (大宮司), jajaran teratas Kuil Ise, mengenakan pakaian khusus dengan kimono putih dan hakama putih.

Kimono Putih dari Yang Mulia Kaisar

Sudah menjadi tradisi bahwa Yang Mulia Kaisar mengenakan kimono putih di Niiname-sai (新嘗祭), yang merupakan salah satu ritual yang diadakan di Istana Kekaisaran untuk berdoa untuk panen yang baik.

 Jenis Warna Kimono Putih Jepang

Colour Types of Japanese White Kimono

Meski warna putih itu putih, ada berbagai warna putih dalam warna tradisional Jepang.

  • Putih (白 Shiro): Salah satu nama warna tertua di Jepang. Itu memiliki arti kemurnian dan kesucian, dan seperti yang disebutkan di atas, itu dipakai di titik balik dalam kehidupan.

  • Putih murni (純白 Junpaku): Ini adalah warna putih bersih yang sepenuhnya transparan. Warnanya sama dengan "Mashiro" (真 白 putih sejati).
  • Warna Lily Putih (白百合色 Shirayuri-iro): Berwarna putih agak kekuningan seperti bunga lily putih. Warna Lily White telah menjadi nama warna sejak awal abad ke-14, dan membawa citra "kemurnian" dan "keperawanan" yang melambangkan karakteristik Perawan Maria.
  • Warna baru (生成色 Kinariiro): Warna putih agak kemerahan kekuningan seperti kapas
  • Warna Perunggu Putih (白銅色 Hakudo-iro): Abu-abu muda dengan warna agak kebiruan, seperti perunggu putih metalik.
  • Moon White (月白 Geppaku): Putih dengan warna kebiruan yang mengingatkan pada cahaya bulan
  • Warna Unohana (卯の花色 Unohana-iro): Putih agak kekuningan seperti bunga u-no-hana.

Bagaimana dengan artikel di atas? Ternyata ada arti dari kimono putih Jepang dan banyak jenis warna putih; sangat mengejutkan bukan?

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend