Kuil Nikko Futarasan adalah kuil bersejarah yang berasal dari awal agama gunung Nikko. Termasuk Kuil Utama di daerah Yamauchi Kota Nikko, Kuil Chugushi di tepi Danau Chuzenji, dan Kuil Okumiya di Mt. Nantai, telah terdaftar sebagai salah satu dari 3 anggota "Kuil dan Kuil Nikko Situs Warisan Dunia UNESCO", bersama dengan Kuil Rinno-ji. Dalam artikel ini, kami terutama akan memperkenalkan Kuil Utama, karena ini adalah yang paling mudah diakses untuk jalan-jalan.
Sekilas tentang Kuil Nikko Futarasan
Kuil Shinto adalah kuil utama di gunung suci, Mt. Futara, yang memiliki ketinggian 2.486 meter. Mt. Futara sekarang dikenal sebagai Mt. Nantai. Didirikan lebih dari 1200 tahun yang lalu oleh pendeta, Shodo Shonin, dan makmur sebagai pusat agama gunung Nikko. Area 3400 hektar di Taman Nasional Nikko ditetapkan sebagai tempat perlindungan, dan terdiri dari 3 area: Kuil Utama, Kuil Chugushi, dan Kuil Okumiya. Kuil Utama, yang akan kami perkenalkan dalam artikel ini, terletak di sebelah barat Kuil Toshogu, dan dikunjungi oleh banyak wisatawan baik dari dalam maupun luar Jepang.
Highlight dari Kuil Nikko Futarasan (Kuil Utama)
Highlight pertama adalah Kuil Utama itu sendiri. Itu dibangun oleh Keshogunan Tokugawa di Zaman Edo, dan telah ditetapkan sebagai Properti Budaya Penting. Meskipun renovasi seperti pengecatan ulang dan perbaikan atap telah dilakukan, dekorasi dan pahatan yang berwarna-warni masih menunjukkan gaya arsitektur sejak masa pendiriannya, dan ia dianggap sebagai bangunan tertua di Nikko.
Aula pemujaan di depan aula utama sederhana dan tanpa hiasan oleh patung dan dekorasi lainnya, dan sama seperti pada saat pembangunannya. Aula ibadah juga ditetapkan sebagai Properti Budaya Penting, bersama dengan aula utama. Sorotan kedua adalah Jembatan Shinkyo, yang dikatakan sebagai pintu gerbang ke Nikko. Ini adalah jembatan kayu melengkung, panjang sekitar 28 meter dan lebar 7 meter, yang melintasi Sungai Otani di sepanjang Rute Nasional 120. Baik aula utama dan aula pemujaan, serta Jembatan Shinkyo, terdaftar sebagai situs warisan dunia.
Tempat Memperoleh Keberuntungan di Kuil Nikko Futarasan
Kuil Futarasan dianggap sebagai salah satu tempat paling kuat di Nikko, dengan dewa utamanya, Onamuchi no Mikoto, menjadi dewa keberuntungan dan perkawinan. Ada beberapa tempat yang diberkati di kuil utama. Pertama, Futara Reisen, mata air yang bekerja dengan sangat baik. Mata air ini mendapatkan airnya dari mata air Yakushi di pegunungan dan Sake no Izumi dari Kuil Takio, dan diyakini mampu menyembuhkan penyakit mata. Mereka bahkan menjual botol seharga 300 yen yang bisa kamu gunakan untuk membawa pulang air. Poin kedua adalah pohon yang sudah menikah. Pohon-pohon cedar dan ek besar tumpang tindih, dan diyakini bermanfaat bagi pernikahan. Tablet pemilih tersedia untuk dibeli, sehingga Anda dapat menulis keinginan Anda di salah satu dan menggantungnya di platform nazar. Di sana dijual Ema*, kamu dapat menulis impian dan harapan di Ema, gantung di tempat penggantungan khusus.
Ema* : (絵馬) adalah plakat kayu bergambar kuda yang dipersembahkan di kuil Shinto dan kuil Buddha di Jepang sebagai bentuk permintaan, janji, atau ucapan terima kasih. Pengunjung kuil menuliskan permintaan atau doa pada permukaan ema, lalu menggantungnya di tempat menggantung ema bersama-sama dengan ema dari pengunjung kuil lainnya. (Sumber: Wikipedia)
Cara pergi ke Kuil Futarasan
Untuk sampai ke Kuil Utama, gunakan bus Tobu dari Stasiun JR / Tobu Nikko menuju ke Chuzenji Onsen atau Oyumoto Onsen, dan turun di halte bus Nishi-Sando, dan berjalan kaki sekitar 7 menit
Informasi
Nama tempat ： Kuil Futarasan
- Alamat ： 2307 Yamauchi, Nikko, Prefektur Tochigi
- Akses: Sekitar 7 menit berjalan kaki dari halte Nishi-Sando
- Harga Tiket Masuk ： 200 yen (biaya masuk taman Kuil Utama)
- Jam Operasional: April-November: 8: 30 ~ 17: 00, November-Maret: 9: 00 ~ 16: 00 (Entri terakhir adalah 30 menit sebelum tutup)
- Tutup: Buka sepanjang tahun
Comments