Artikel Liburan Bersama Member FUN! JAPAN Vol.1 ~Kota Onsen Atami~【Visit Japan Campaign】

Kami mengucapkan terima kasih kepada member yang rajin membaca artikel dan menulis komentar di situs FUN! JAPAN. Kami tidak hanya menyampaikan informasi tentang Jepang secara satu arah saja, akan tetapi juga berkomunikasi secara aktif dengan member FUN! JAPAN. Salah satunya adalah dengan diadakannya Visit Japan Campaign yang diselenggarakan secara berkala. Visit Japan Campaign yang mengundang member FUN! JAPAN untuk berlibur ke Jepang secara gratis ditemani staf FUN! JAPAN.

Artikel ini, adalah laporan perjalanan Visit Japan Campaign yang diselenggarakan pada bulan Februari 2023 lalu, setelah sebelumnya vakum hampir selama 3 tahun. Campaign serupa juga rencananya akan diselenggarakan lagi, jadi jangan sampai ketinggalan beritanya, dan ikuti campaignnya ya! 

Profil para peserta

Visit Japan Campaign (VJC) yang sempat ditunda sejak tahun 2020 akibat pandemi COVID-19, akhirnya diselenggarakan lagi setelah border Jepang dibuka pada November 2022 lalu. Tour liburan selama 4 hari 3 malam ini diikuti oleh 5 peserta.

Keterangan foto, urutan dari kiri: Nurul (Indonesia), Wen Nee (Malaysia), Momoko (Taiwan), Fung (Hong Kong), dan Sombat (Thailand).

Liburan ini juga disertai oleh seorang pemandu berbahasa Cina dan 2 orang staf FUN! JAPAN. Walau latar belakang kebangsaan dan bahasa yang beragam, tapi terdapat satu kesamaan, yaitu semuanya menyukai negara Jepang. Tentunya ini akan menjadi sebuah liburan yang menyenangkan!

Tema liburan kali ini adalah “Menemukan kembali Jepang”

Itinerary liburannya dibuat atas kerjasama antara FUN! JAPAN dan JTB, sebuah agen perjalanan terbesar di Jepang. Kali ini 3 pilihan destinastinya adalah:

  • Atami di Shizuoka
  • Shibuya di Tokyo
  • Asakusa di Tokyo

Mengunjungi empat-tempat di mana dapat merasakan tradisi dan sejarah Jepang, seperti berjalan-jalan di kota tua dan mengunjungi kuil-kuil, juga tempat-tempat yang beberapa tahun ini mengalami perkembangan pesat seperti Shibuya, dll, sebuah liburan yang tidak hanya dapat dinikmati oleh peserta yang telah beberapa kali mengunjungi Jepang, tetapi juga bagi peserta yang baru pertama kali datang ke Jepang. 

Hari Pertama, Kunjungan ke Atami, Sebuah Kota Onsen

Para peserta yang di malam sebelumnya sampai di Jepang, beristirahat dan menginap di hotel yang terletak di kawasan Shinagawa, Tokyo. Tour dimulai di hari kedua, yakni pergi ke kota yang terkenal dengan onsen, atau pemandian air panas, yaitu Atami di Shizuoka. Di tengah perjalanan menuju Atami, di dalam bis mikro yang khusus disewa untuk liburan VJC ini, para peserta saling memperkenalkan diri masing-masing. Fung, peserta dari Hong Kong, orangnya humoris sehingga suasana di dalam bis terasa lebih hidup dan seru.

Atami itu tempatnya seperti apa?

Atami adalah kota yang terletak di bagian timur prefektur Shizuoka, yang menghadap ke Teluk Sagami. Hingga tahun 1990 kota ini terkenal sebagai kawasan resor yang selalu ramai dikunjungi wisatawan, akan tetapi sejak situasi perekonomian Jepang memburuk, jumlah wisatawan yang berkunjung secara signifikan berkurang. Akan tetapi dalam beberapa tahun terakhir, diadakan proyek untuk membangkitkan kembali perekonomian kota ini, yaitu dengan dibangunnya beberapa fasilitas wisata, restoran hingga fasilitas akomodasi baru, sehingga Atami dikenal kembali sebagai kota wisata. Dengan melihat adanya bangkitnya kembali Atami sebagai kota wisata, bahkan ada yang menyebutnya sebagai “Keajaiban Atami”.

Atami hanya berjarak sekitar satu setengah jam dengan kendaraan, dan dengan kereta shinkansen hanya 35 menit, hingga cocok sebagai destinasi wisata sehari jika berangkat dari Tokyo.

Kota Atami, prefektur Shizuoka

  • Akses: Sekitar 35 menit dengan kereta Tokaido shinkansen “Hikari” yang berangkat dari Sta. Tokyo, turun di Sta. JR Atami. Sekitar 50 menit dengan kereta Tokaido shinkansen “Kodama”.

Makan siang di restoran dengan pemandangan laut

Mengisi perut dengan makan siang terlebih dahulu, sebelum berjalan-jalan di sekitar kota Atami. Semua peserta menikmati hidangan yang menggunakan bahan-bahan lokal di restoran HARBOR’S W yang menghadap ke Teluk Sagami yang terlihat sangat luas. Selama makan siang, Wen Nee, peserta dari Malaysia yang menguasai lima bahasa, membantu komunikasi kami. Terima kasih ya Wen Nee!

HARBOR’S W

  • Alamat: 10-1, Wadahama Minami-cho, Atami, prefektur Shizuoka
  • Jam Operasional:11:00~23:30
  • Akses: Sekitar 10 menit dengan taksi atau shuttle bus tujuan ATAMI BAY RESORT KORAKUEN
  • URL: https://atamibayresort.com/izuichi/harbors/

Mengunjungi toko kue terkenal di Atami

Pilihan dessert setelah makan siang adalah ‘Atami puding’. Etalase toko dengan suasana retro dan desain botol yang imut menjadi viral di media sosial, dan sekarang menjadi toko kue yang sangat populer di Atami. Bahkan di hari biasa pun terdapat antrian panjang.

*Bagi kamu yang rajin membaca newsletter FUN! JAPAN, pasti teringat lagi tentang toko ini, yang pernah diangkat dalam newsletter FUN! JAPAN.

Puding yang sangat lembut, tersedia dalam berbagai rasa, dari plain hingga matcha dan stroberi. Puding yang dipilih Nurul, peserta dari Indonesia, adalah puding rasa plain, atau tanpa rasa tambahan. “Sangat enak!” katanya.

Atami purin /熱海プリン

  • Alamat: 3-14, Taharahon-cho, Atami, prefektur Shizuoka
  • Jam Operasional: 10:00~18:00
  • Akses: Berjalan kaki sekitar 3 menit dari Sta. Atami
  • URL: http://atami-purin.com/

Walau saat itu masih bulan Februari, bunga sakura sudah ada yang mekar!

Bunga Sakura sudah ada mekar walau saat itu masih di awal bulan Februari! “Sakura Atami” adalah sejenis Sakura Somei Yoshino, jenis bunga sakura yang banyak ditemukan di Jepang, yang juga terkenal dengan mekar yang lebih awal dari jadwal mekar biasa. Sebenarnya para peserta tidak berharap banyak untuk melihat bunga sakura mekar pada periode tersebut karena masih terlalu cepat disebut sebagai musim mekar, akan tetapi mereka dikejutkan dengan penampakan bunga sakuranya. Salah satu peserta bahkan ada yang pada pagi berikutnya bangun subuh-subuh dan berjalan-jalan demi untuk melihat bunga sakura (hanami). 

Suhu rata-rata tertinggi Atami pada bulan Februari adalah sekitar 11°C. Untuk menghangatkan badan karena telah berjalan-jalan dalam suhu dingin, kami mampir di kafe MARUYA Terrace. Kami menikmati teh hijau yang terbuat dari guricha, teh yang diproduksi di wilayah Izu, Prefektur Shizuoka. 

MARUYA Terrace

  • Alamat: 7-8 Ginza-cho, Atami, prefektur Shizuoka
  • Jam Operasional: 12:00~20:00
  • Tutup: Setiap Selasa
  • Akses: Berjalan kaki sekitar 12 menit dari Sta. Atami 
  • URL: https://guesthouse-maruya.jp/cafe-bar/

Jalan-jalan di kompleks perbelanjaan yang ramai

Selanjutnya kami berjalan-jalan di kompleks perbelanjaan “Atami Heiwa Dori Shotengai”, yang berlokasi di sebelah Sta. Atami. Produk khas Atami yang menghadap ke laut adalah ikan asin! Berbagai macam ikan asin yang dikeringkan dijual di sini antara lain ikan kembung, skipjack tuna, kakap dll.

Pada sore harinya, kami check in di hotel Atami New Fujiya Hotel, sebuah hotel yang mempunyai jumlah kamar terbanyak di Atami. Sambil menikmati makan malam ala prasmanan, kami membicarakan tempat-tempat yang ingin para peserta kunjungi selama berada di Jepang.

Atami New Fujiya Hotel

Artikel Terkait:

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend