Karya Seni Apa Saja yang Ditampilkan di Museum Seni Akita?

Museum Seni Akita adalah fasilitas publik di Kota Akita, Prefektur Akita di wilayah Tohoku. Di museum, kamu terutama dapat melihat pameran karya yang diselenggarakan oleh Yayasan Seni Masakichi Hirano. Kamu pasti akan terpesona oleh Peristiwa Akita yang dilukis oleh pelukis terkenal dunia Tsuguharu Foujita, serta pameran khusus yang dipenuhi dengan berbagai karya seni.

Sekilas Tentang Museum Seni Akita

Museum Seni Akita dibuka pada tahun 1967 dan memiliki sejarah lebih dari 50 tahun. Museum seni baru dengan motif segitiga yang direlokasi pada tahun 2013 ini dirancang dengan konsep “museum menarik yang hanya ada di sini”.

Selain itu, bangunan museum memiliki ekspresi yang berbeda tergantung musim. Dari ruang museum, kamu dapat menikmati pemandangan indah Taman Senshu di atas taman air secara maksimal.

Bangunan menarik lainnya seperti tangga spiral tanpa pilar dan penyangga dinding, dan aula masuk barisan tiang berbentuk segitiga yang menghubungkan museum dengan kota juga menarik.

Highlight dan Hal Yang Dapat Dilakukan di Museum Seni Akita 

Di Museum Seni Akita, kamu tidak hanya dapat melihat karya-karya Tsuguharu Foujita, tetapi juga dapat menikmati pemandangan indah dari ruang tunggu.

Bagian ini memperkenalkan karya-karya yang dipamerkan di Akita Museum of Art dan desain museum.

Karya Seni Berpusat pada Lukisan dan Pemandangan Barat

Di galeri di lantai 2 Museum Seni Akita, dipamerkan sebagian besar lukisan karya Tsuguharu Foujita.

Tsuguharu Foujita adalah pelukis kelahiran Jepang yang pergi ke Prancis pada usia 26 tahun dan memperdalam pertukaran dengan Pavlo Picasso dan Amedeo Modigliani di Paris untuk menghasilkan lukisan cat minyak Jepang.

Yang menjadi perhatian khusus adalah berbagai event di Akita. "Akita's Event" adalah mural besar yang menggambarkan Akita pada tahun 1937.Sebuah karya seni yang luar biasa yang memberimu pengalaman berharga dengan "melihat penampilan Akita hampir 100 tahun lalu" sambil merasakan kekuatan mural besar itu.

Desain Bangunan seperti Water Garden dan Spiral Staircase

Keindahan Museum Seni Akita bukan hanya karya seninya saja, tetapi juga desain bangunannya sendiri.

Terdapat tangga spiral besar di pintu masuk museum. Dibangun di sepanjang dinding tanpa dukungan dari kolom dan dinding. Tangga tanpa tambahan yang sangat bergaya. Pastikan untuk memperhatikan pintu masuk bersama dengan langit-langit segitiga dan lantai granit alam.

Taman air yang bisa dilihat dari lounge adalah tempat indah yang tidak boleh dilupakan. Taman air yang terlihat dari jendela kaca besar sangat indah, memantulkan langit biru dan awan. Tak hanya keindahan permukaan airnya, Anda juga bisa menikmati pemandangan Akita yang terlihat dari kejauhan.

Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk ke Museum Seni Akita

Museum Seni Akita buka dari pukul 10:00 hingga 18:00. Namun, jam buka bisa diperpanjang selama Festival Akita Kanto di bulan Agustus.

Karena tidak ada ketentuan dalam waktu tutup museum, pastikan terlebih dahulu bahwa museum ini buka saat kamu mengunjungi Akita.

Harga  Tiket Masuknya adalah 310 yen per orang dewasa. Harganya akan bertambah jika terdapat pameran khusus, jadi pastikan untuk mengeceknya terlebih dahulu hari-hari tutup museum. (Informasi Per Oktober 2019)

Cara Pergi ke Museum Seni Akita

Tujulah untuk pergi ke Stasiun JR Akita jika ingin pergi ke Museum Seni Akita. Dibutuhkan sekitar 10 menit dari Stasiun JR Akita ke museum.
Stasiun JR Akita dapat dicapai dari Bandara Akita dengan bus limusin. Perjalanannya memakan waktu sekitar 40 menit.

Informasi

  • Nama tempat: Museum Seni Akita
  • Alamat : 1-4-2 Nakadori,  Kota Akita, Prefektur Akita 010-0001

  • Akses: Bandara Akita → [Bus Limusin Akita Chuo Kotsu] kira-kira. 40 menit → Stasiun JR Akita ... kira-kira 10 menit jalan kaki
  • Wi-Fi: Tidak tersedia
  • Layanan Bahasa: Inggris (informasi ditampilkan di museum), Cina, Korea, Prancis (hanya pengenalan museum)
  • Kartu kredit: Tidak menerima pembayaran dengan kartu kredit

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend